-->

Kasus Mirna: Ternyata Jessica Mempunyai Catatan Kriminal di Australia

Rakyat.win ~ Penyidik Ditreskrimum Polda Metro menemukan catatan fakta kriminal Jessica Kumala Wongso di Australia. Hal itu diakui Penasihat hukum Jessica, Hidayat Boestam.

"Yang bisa saya katakan, penyidik (Polda Metro Jaya) ke Australia dan mendapati catatan-catatan kepolisian Jessica. Itu ditanyakan kepada Jessica," kata Hidayat Boestam ketika dihubungi, Minggu (20/3/2016).

Menurut Hidayat, polisi menyelidiki kehidupan Jessica semasa kuliah dan bekerja di Australia. Catatan itu langsung dikonfirmasi kepada Jessica pada pemeriksaan Juma 18 Maret.

Hidayat mengatakan, kliennya merasa tak perlu menjawab apa yang diklarifikasi penyidik. Jessica menilai kasus hukum di negeri seberang menjadi urusannya dengan kepolisian setempat.

"Tapi dia tidak mau menjawab karena tidak ada hubungannya dengan kasus yang dituduhkan kepadanya. Pembunuhan berencana," ucap Hidayat.

Ia menegaskan, sangkalan soal keterkaitan catatan hukum Jessica dengan kasus Wayan Mirna Salihin menjadi hak penuh kliennya. Hidayat pun mengaku tak tahu menahu kasus Jessica selama di Australia.

Ia menilai tak ada gunanya penyidik menggali lebih dalam karena tuduhan pembunuhan berencana dengan  meracuni Mirna menggunakan sianida akan terlihat mengada-ada.

"Masalah dia di Australia enggak ada hubungannya dengan kasus pembunuhan berencana. Apa polisi dapat keterangan Jessica yang berkaitan dengan racun? Kan enggak ada. Itu polisi saja yang sambung-sambungin untuk pembenaran," ucap dia.

Sebelumnya Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Krishna Murti mengatakan, salah satu tujuan penyidik ke Australia untuk melengkapi bukti baru terkait penetapan tersangka. Polda Metro Jaya telah bekerjasama dengan Australian Federal Police (AFP) mengungkap kasus kematian Mirna.

"Saya berangkat untuk melakukan negosiasi dengan Kepala AFP. Sudah ada approval. Jadi ini namanya kerjasama mutual legal assistance antara Indonesia dan Australia," kata Krishna di Mapolda Metro Jaya, Jumat 26 Februari.

Krishna menambahkan, AFP menyatakan bersedia membantu penyidikan kasus kopi sianida ini hingga tuntas.

"Ada pernyataan mereka bisa melakukan. Penyidik kita masih bekerja di Australia. Kami sudah dapat update cukup signifikan," jelas Krishna.

Kerja sama ini diklaim bisa membantu memperjelas kasus Mirna. Penyidik berharap kerja sama bisa membantu mengumpulkan bukti-bukti terkait kematian Mirna.


Sumber: metrotvnews.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Kasus Mirna: Ternyata Jessica Mempunyai Catatan Kriminal di Australia"

Posting Komentar

Post Ads

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel